Rabu, 22 Juni 2011

Terminal itu

Terminal itu, entah sudah berapa kali saya menginjakan kaki di terminal cicaheum, bandung. rasanya sudah sulit untuk dihitung -maklum sering mudik-. kadang senang kadang gimana gitu, heu...
Kalau sudah terduduk di bis yang akan menggiring ke tasik ; selalu berharap kursi dekat jendela dan duduk sendirian. cukup. entahlah.

namun, ada momen-momen yang tak terlewati setiap kali akan mudik. yupi, para penjual yang menjajal bis dengan bejibun dagangannya. komplit deh : dari buah-buahan, makanan ringan, majalah (majalah porno?ups), gorengan, sampai jam tangan. he...sayang gak ada yang jual taraje (tangga dari bambu), ckck. ramai sekali penjual-penjual itu memadati bis. terkadang terlihat lebih banyak penjual daripada penumpang bis.

kalau sudah begitu, segala jurus dikeluarkan gak tanggung-tanggung jurus warisan kali yah :DD ; rada maksa, banting harga, banting humor-an, dan sampai banting yang lain-lain, apa yah terlalu ekstrim kalau saya bilang itu banting harga diri,ya kalau tidak salah (semoga salah) saya pernah melihat seorag penjual majalah menawarkan majalah porno dengan memaksa. apa itu bukan jual harga diri?silakan cekidot sendiri.

Ada yang saya usahakan jika mereka menawari berbagai dagangannya ; tersenyum. entahlah dengan tampang saya yang mungkin sedikit keliatan pendiam (haha wajah palsu). saya merasa harus menghargai usaha mereka. mencoba mengatakan 'tidak'dengan wajah yang penuh senyuman bukan hal sulit ketika mood kita sedang baik, beda lagi kalau kita sedang bad mood. uuh cobaan berat!
yupi, tapi mereka manusia. butuh dihargai.

kegigihan mereka dalam menawarkan berbagai dagangannya patut di acungi jempol. tak jarang para calon penjual mengalami keluluhan hati, he
mungkin sebuah usaha untuk keluarga mereka. seperti penjual leci yang sudah dua kali menawari dagangannya dan dengan wajah lelah masih gesit kesana kemari menjual dagangannya. benar-benar lelah.

Terminal itu bukan hanya tempat ku berpulang-pergi tapi tempat mereka yang berharap senyuman untuk keluarganya. hanya itu.

17 Juni 2011.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar